Surakarta | tnk.com ( 25/01/2023) Kemarin Rabu siang sekitar jam 13.30 hujan deras mengguyur kota Surakarta, tak luput juga di kompleks SDIT Bina Insan Thoyibah Jl. Bromo IV, Kadipiro, Kec. Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Rabu 25/1/23 kemarin
Puluhan anggota Senkom Kota Surakarta bersama puluhan anggota Polisi Polresta Surakarta mengiringi dan mengantarkan jenazah Ananda Kautsar Alfirdaus putra Aiptu Purwadi anggota polsek jebre. Di rumah duka Tunggul sari Rt. 001 Rw. 009 Banjarsari, Surakarta. Menurut Pamijen Darussalam Plesungan, Kamis 26/1/23.
Kemarin Hujan deras yang sungguh tidak terkira yang membasahi bumi bersamaan dengan keceriaan anak-anak mendengar bel usai belajar di bangku sekolah dengan bermain air hujan, seketika keceriaan hilang saat ada seorang anak terpeleset masuk selokan pembuangan air.
Indragiri Kabid (PB-Sar) penanggulangan bencana dan SAR/search and rescue Senkom Surakarta menyampaikan, Kronologi kebetulan saya mampir ke Masjid Baitul Al’ala mau sholat ashar dekat SDIT Bina Insan Thoyibah.
“Saat itu Rabu sekitar jam ±15 .00 ada terdengar suara teriakan anak-anak minta tolong saat itu bersamaan kepulangan sekolah SDIT Bina Insan Thoyibah, kondisi turun hujan yang sangat lebat sampai terjadi banjir, air mengalir sangat deras pada saluran gorong-gorong”. jelasnya
“Ada beberapa anak yang bermain hujan-hujanan, tiba-tiba ada yang teriak ada seorang anak yang jatuh dan terbawa arus. Saya mengirim video di grup WA minta Senkom segera merapat untuk membantu mencari ananda Kautsar Alfirdaus,” Katanya
“Kami semua Senkom yang ada bersama guru dan masyarakat sekitar keluar dan mengeceknya, sampai bertanya menegaskan apa ini benar-benar ada yang jatuh dan siapa tadi yang melihat. Anak-anak menjawab bahwa ini benar dan ada siswa SMP “Luqman” yang melihatnya,” tandasnya
Saluran air kami telusuri bersama sampai pada ujung rumah yang tidak bisa dilewati, kami diberitahu seorang warga bahwa di sebuah pabrik rokok ada saringan penutup. Kami langsung kesana, masuk dan izin pada satpam pabrik.
“Saat dicek pada saringan penutup tidak ada, langsung ditelusuri ke arah datangnya aliran air bersama beberapa warga, sampai lompat pagar yang sangat tinggi keluar pabrik rokok dan masuk pada pabrik garment yang ada disebelahnya. Rasa khawatir bertambah karena di sisi saluran banyak beton keras yang dapat menimbulkan luka” kata bang Indragiri
“Beberapa langkah menyusuri pada pojokan pabrik garment seorang warga yang ikut mencari teriak melihat sang anak, kami Senkom bergegas menuju dan membantu mengangkat dari sungai, tidak lupa untuk mengeluarkan beberapa air yang masuk dalam perutnya.” katanya
“Kami bopong bersama untuk keluar melewati pabrik, diluar sudah ada Pak purwadi ayah yang pecah tangisnya saat membawa anak menuju mobil ambulance dan dibawa ke RS. dr. Oen Jebres. Setelah ditangani oleh pihak RS beberapa waktu kemudian diberi kabar bahwa ia sudah tidak tertolong”. pungkasnya
Kapolsek Jebres AKP Muhammad Fadlan,S.I.K,SH menyampaikan dukacita yang mendalam atas kembalinya Kerahmatullah Ananda Kautsar Alfirdaus putra Aiptu Purwadi anggota kami di Polsek Jebres semoga Allah menempatkan diri surga firdaus, Aamiin.
“Dan keluarga Pak Purwadi di berikan ketabahan keikhlasan menerima musibah ini, di tinggalkan putranya yang di cintai, saya tidak bisa membayangkan betapa sedihnya menerima semua ini, tetapi ini semuanya sudah qodar dari Allah dan harus di Terima dengan sabar dan ikhlas,” pungkasnya (ghoni)