Kudus | tnk.com ( 24/10 ) BPBD Kudus menggelar Apel Kesiapsiagaan Bencana Kabupaten Kudus Tahun 2022 yang bertempat di Alun-alun Simpang Tujuh, Kudus.Senin, 24/10/2022
Turut hadir sebagai peserta apel yaitu Forkopimda serta beberapa instansi terkait Senkom Rescue Kudus, Kodim 0722/Kudus, Polres Kudus, Sat Pol PP, PMI serta Relawan Gabungan dll.
Dalam pelaksanaannya, apel dipimpin langsung oleh Bupati Kudus H.M. Hartopo menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada BPBD Kudus dan relawan kebencanaan semuanya.
Rangkaian apel ditutup dengan pengecekan sarana dan prasarana (sarpras) pendukung dalam menanggulangi bencana. Baik yang dimiliki tim pemadam kebakaran, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan beberapa OPD atau instansi lainnya.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kudus, Masan mengatakan ke media mitigasi bencana yang dilakukan pemerintah daerah selama ini sudah cukup baik. Demikian pula yang dilakukan pada tahun ini dengan melakukan antisipasi bencana lebih dini dalam menghadapi cuaca ekstrem.
Dia meminta kepada pihak terkait, dalam hal ini BPBD, lebih aktif melakukan sosialisasi kebencanaan kepada pemerintah desa dan masyarakat umum. Supaya, warga Kabupaten Kudus lebih tanggap dalam hal kebencanaan.
“Tentunya sembari disosialisasikan sampai ke tingkat aparat, desa, dan masyarakat umum. Biar lebih sadar terhadap bencana,” terangnya.
Terkait kelengkapan sarpras pendukung kebencanaan yang dimiliki Pemkab Kudus, Masan menilai masih belum terlalu memadahi. Sehingga perlu ditambah beberapa perlengkapan lain, seperti armada pemadam kebakaran, pemotongan ranting pohon, armada perbaikan lampu penerangan jalan umum, dan beberapa sarpras lainnya.
Dia menyebut, Pemkab Kudus sudah mengalokasikan anggaran tersebut pada tahun ini, dalam rangka menyiapkan segala kebutuhan segera mungkin.
“Alat kelengkapan, ada beberapa sarpras yang perlu ditambah. Misalnya pemadam kebakaran, sudah kami alokasikan anggaran di tahun ini. Harus dimaksimalkan,” tegas Masan (frd/ghoni)